S1 - Ilmu Komunikasi

Universitas AMIKOM Yogyakarta berkolaborasi dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Yogyakarta selenggarakan Program Wirausaha Merdeka (WMK) 2024. Program tersebut merupakan bagian dari inisiatif Kampus Merdeka yang diinisiasi Kementerian Pendidikan, Sains, dan Teknologi (Kemdiksaintek) menciptakan generasi muda yang mandiri, kreatif, dan inovatif dibidang wirausaha. Program yang berlangsung selama empat bulan, melibatkan 200 lebih mahasiswa dari berbagai jurusan baik yang berasal dari Universitas Amikom Yogyakarta maupun perguruan tinggi lain di Indonesia yang mengikuti WMK Amikom. Program ini bertujuan mencetak generasi muda yang kompeten, kreatif, dan siap menghadapi tantangan dunia bisnis dengan keterampilan kewirausahaan yang mumpuni.

Direktur Kemahasiswaan Universitas Amikom Yogyakarta sekaligus Ketua Program WMK Amikom, Suyatmi, S.E., M.M., menegaskan bahwa program ini merupakan bukti komitmen Universitas untuk mendukung inisiatif Kampus Merdeka. “Kami merasa bangga menjadi satu-satunya universitas swasta di Yogyakarta yang dipercaya oleh Kemdiksaintek untuk kolaborasi ini. Mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman praktis dalam membangun bisnis sejak dini,” ujarnya.

Program WMK dimulai pada September 2024 hingga Desember 2024. Dengan Universitas AMIKOM Yogyakarta dipercaya sebagai salah satu Perguruan Tinggi Pelaksana (PTP). Terdapat tiga tahapan pembelajaran yaitu Pre-Immersion, Immersion, dan Post-Immersion. Nantinya, seluruh peserta akan menghasilkan 40 produk binaan yang kompetitif dan memiliki nilai jual sesuai dengan kebutuhaan saat ini.

Tahapan Program Wirausaha Merdeka

1. Pre-Immersion (September 2024): Pada tahap awal ini, mahasiswa mendapatkan dasar-dasar kewirausahaan, mencakup pengembangan sikap, keterampilan, dan pola pikir seorang wirausahawan. Peserta juga belajar merancang ide bisnis yang inovatif dan memahami strategi untuk memulai bisnis.
2. Immersion (Oktober - November 2024): Pada tahap ini, peserta mendalami proses bisnis nyata melalui serangkaian aktivitas seperti mentoring dengan para ahli dan pelaku bisnis, penerapan pengetahuan dalam pengembangan model bisnis nyata, prototyping yaitu membuat produk awal sebagai uji coba ide bisnis, serta keterlibatan dalam UKM yang bertujuan agar peserta aktif terjun langsung untuk belajar dari pengalaman praktis pengelolaan bisnis.

3. Post-Immersion (Desember 2024): Di tahap akhir, mahasiswa menjalani inkubasi bisnis untuk mengembangkan produk lebih lanjut, menganalisis pasar, melakukan validasi produk, dan merancang strategi penjualan yang efektif. Tujuannya adalah mempersiapkan bisnis mereka agar siap bersaing di pasar nyata.

Melalui bimbingan para mentor berpengalaman dari HIPMI Kota Yogyakarta, kegiatan ini mencakup pelatihan bisnis, immersion, hingga demo/market day. Saat program berjalan, segala peserta diajak membuat prototype produk sebelum nantinya produk akan dijual bebas di pasaran dalam bentuk demo atau market days. Sehingga dari market days tersebut, dapat digunakan sebagai uji coba produk kepada target pasar.

Market Days WMK AMIKOM

Sebagai salah satu bagian penting dari program, Market Days digelar pada 29-31 Oktober 2024 di Basement 5 Universitas AMIKOM Yogyakarta, mulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Acara ini menjadi ajang bagi mahasiswa untuk memamerkan produk kreatif mereka kepada publik, termasuk makanan, fashion, hingga produk inovatif lainnya. Market Days tidak hanya melatih keterampilan pemasaran mahasiswa, tetapi juga menjadi momen untuk memvalidasi ide bisnis mereka di lapangan. Apa yang perlu di perbaiki, ditambahkan dan dikembangkan agar menciptakan produk yang lebih kompetitif.

Program Wirausaha Merdeka Universitas AMIKOM Yogyakarta telah membuka peluang besar bagi mahasiswa untuk meraih pengalaman nyata dalam dunia kewirausahaan. Dengan pelatihan intensif selama empat bulan, mahasiswa diharapkan mampu membangun bisnis yang kompetitif dan menjadi motor penggerak ekonomi Indonesia di masa depan.

Hasil akhir dari kegiatan WMK adalah adanya ujian bisnis yang nantinya menghasilkan 40 produk yang memiliki nilai jual dan daya saing di pasar sasaran. Setelah rangkaian kegiatan usai, program WMK ditutup dengan wisuda yang menandai kelulusan peserta sebagai wirausaha muda kreatif yang sah dan memiliki produk legal. Kegiatan yang berkolaborasi dengan HIPMI Kota Yogyakarta sukses diselenggarakan pada Sabtu, 14 Desember 2024 di Hotel Sahid Raya Yogyakarta.

Pada pengumuman kelulusan, Kelompok peserta yang dibimbing oleh Sheila Lestari Giza Pudrianisa, M.I.Kom dari Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta yaitu Scentaura sukses menyabet Juara Umum dengan produk yang diciptakan adalah Red Diffuser. Pengharum ruangan tersebut memiliki ciri khas dan identitas tersendiri dengan aroma yang diciptakan.

“Karna kita dari Jogja, jadi sengaja membuat produk yang bisa menggambarkan suasana Jogja missal varian melati keraton. Jadi kalau orang bau sama pengharum yang kita buat, harapannya membuat mereka dapat menjelajah kenangan di Jogja salah. Sehingga, inget Jogja, ingat Scentaura”, ujar Bayu salah satu peserta terbaik.

Acara wisuda juga diisi dengan pemberian penghargaan kepada mahasiswa dan kelompok yang aktif selama program berlangsung. Keempat peserta yang mendapatkan penghargaan tersebut seluruhnya berasal dari prodi Ilmu Komunikasi. Berikut adalah nama-nama penerima penghargaan:

1. Imam Bayu Samudera
2. Bintang Riadushafan
3. Kiko Taqiy Shandana
4. Dwi Anggraeni Rianitasari

Kesuksesan Program WMK 2024 ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kampus-kampus lain dalam mengintegrasikan kewirausahaan ke dalam kurikulum pendidikan. Selamat bagi Prodi Ilmu Komunikasi dan teruslah berkarya menciptakan wirausaha-wirausaha muda lainnya - (Tim Konten Prodi – Gz).